TNI Terseret Skandal Tambang Tan Paulin, Ketegasan Jenderal Andika Diapresiasi
jpnn.com, JAKARTA - Pengamat militer Ngasiman Djoyonegoro mengapresiasi kesigapan dan ketegasan Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa dalam menyikapi dugaan keterlibatan anak buahnya dalam operasi tambang ilegal di Kalimantan Timur.
Menurut dia, publik perlu menduukung langkah Andika yang langsung memerintahkan tim hukum TNI untuk mendalami semua dokumen terkait dugaan ini.
Instruksi itu memperlihatkan bahwa Andika ialah pemimpin yang tidak suka membiarkan masalah sampai berlarut-larut.
"Tentu ini harus didukung penuh," kata pria yang biasa disapa Simon itu kepada wartawan, Kamis (17/11).
Publik saat ini diminta sabar menunggu langkah Panglima TNI lebih lanjut.
Panglima TNI sebelumnya mengatakan perintah itu disampaikannya sejak beberapa hari lalu, guna memverifikasi terkait surat yang beredar.
Surat tersebut berisi kesimpulan, yang menyebutkan ada faktor kedekatan dari sosok bernama Tan Paulin dan Leny dengan PJU Polda Kaltim, serta adanya intervensi dari unsur TNI dan Setmilpres.
"Sejak dua hari lalu untuk mendapatkan fakta bukti permulaan yang lebih spesifik," kata Panglima TNI. (dil/jpnn)
Disebutkan ada faktor kedekatan dari sosok bernama Tan Paulin dan Leny dengan PJU Polda Kaltim, serta adanya intervensi dari unsur TNI dan Setmilpres.
Redaktur & Reporter : M. Adil Syarif
- TNI AD Mengerahkan 58 Ribu Prajurit Bantu Polri Mengamankan Nataru
- Pastikan Keamanan Natal, Irjen Iqbal Kunjungi Sejumlah di Gereja di Pekanbaru
- KAI Prioritaskan Kenyamanan dan Keamanan Penumpang saat Nataru
- Mayjen Yusri Nuryanto Ungkap Jumlah Anggota TNI Terlibat Narkoba Selama 2022-2024
- Pengamat: Masyarakat Nantikan Tata Kelola Tambang yang Berpihak, Bukan Janji Manis
- Kronologi Kasat Reskrim Polres Teluk Bintuni Hilang sebelum TNI-Polri Tembak Mati Komandan KKB